Welcome back Beauty Invaders! Sudah tahu tentang perawatan kulit dengan cara dilaser? Well, Fia sendiri selama hidup belum pernah sama sekali melakukan perawatan kulit dengan cara laser. Sebenernya, kalau dengar kata "Laser", agak ngeri-ngeri sedap yes? Hihihi, maklum yah, taunya kan laser tuh bahaya ye bok. Pokoknya yang bisa bikin kulit terbakar dan bikin benda bisa terpotong. Tapi.....
JPP SKIN LASER CLINIC
Laser & Light Skin Rejuvenation
JPP Skin Laser Clinic di Central Park Mall
"As we age, collagen breaks down, causing lines and wrinkles. Sun exposure damages collagen too and can cause pigment problems (brown spots), uneven tone and rought or leathery texture.
JPP laser treatement helps to remove dirt, bacteria and fine dust particles on your skin surface and pores. Through the PhotoAcoustic energy, the laser would remove the dark melanin, clear the pores without leaving marks or skin peeling. The treatment would stimulate collagen building, tighten your skin and minimize the fine line on your skin surface.
The result, your skin would have even tone, brighter and radient. A pure natural beauty."
Pada Sabtu, 24 September 2016, JPP Skin Laser Clinic dan komunitas Indonesian Beauty Bloggers, memilih aku untuk mencoba perawatan Laser and Light Skin Rejuvenation. Di sini aku menjalani perawatan tersebut dengan menggunakan produk-produk dari Avene.
Dikarenakan ini adalah pengalaman pertamaku, jujur aja aku deg-degan banget. Tapi beruntung perwakilan dari pihak JPP Skin Laser Clinic menjelaskan secara mendetail mengenai keseluruhan proses skin treatment ini. Yang jelas, perawatan ini ditangani oleh dokter estetika yang telah menjalani pelatihan khusus tentang perawatan kulit dengan laser dan juga sudah tersertifikasi. Jadi, ini bukan sembarang dokter lho, guys.
Para staf dan dokter yang ramah dan komunikatif
Keunggulan yang bisa didapat dengan menjalani Laser and Light Skin Rejuvenation di JPP Skin Laser Clinic ini adalah:
1. Aman
Perawatan ini sangat aman karena tidak memerlukan krim-krim dari resep dokter. Terutama untuk ibu hamil, bisa banget melakukan perawatan ini tanpa harus takut dengan bahan kimia yang mungkin saja bisa terserap oleh tubuh dari krim-krim resep dokter. Selain itu, karena ditangani oleh dokter yang terlatih dan tersertifikasi, maka segala treatment yang dijalani pun sudah pasti sesuai prosedur.
2. Non-Invasif
Perawatan laser di JPP Skin Laser Clinic menggunakan teknologi laser PhotoAcoustic yang cepat, nyaman dan efektif merangsang pembentukan kolagen. Selain itu, jangan takut kulit akan mengelupas walaupun perawatan ini menggunakan laser. Teknologinya dibuat agar ramah terhadap kulit namun memberikan hasil yang efektif.
3. Cepat
Buat yang sibuk, ga perlu ragu lagi untuk melakukan perawatan ini karena cuma butuh maksimal 20 menit untuk keseluruhan prosedur dalam sekali perawatan.
4. Prosedur 2 in 1
Prosedur Laser and Light Skin Rejuvenation dalam sekali perawatan diformulasikan untuk memberikan hasil yang efektif dan efisien, langsung terasa hasilnya.
5. No Down Time
Setelah selesai melakukan prosedur, sudah bisa langsung menggunakan make up.
6. Tidak Membakar Kulit
Walaupun perawatan ini menggunakan laser, tapi tidak membuat kulit terbakar. Meski begitu, reaksi kulit setiap orang berbeda sehingga mungkin saja setelah perawatan, wajah akan terlihat kemerahan namun akan berangsur kembali ke kondisi semula dalam kurun waktu 30 menit hingga 1 jam.
PENGALAMAN PERTAMA
Fia memang orangnya ga pernah macem-macem dalam hal perawatan kulit. Tapi kalau make up ya pasti segala pengen dicoba. Hehehe. Makanya waktu tahu kalau Fia terpilih untuk mencoba Laser and Light Skin Rejuvenation ini langsung seneng tapi deg-degan.
Wajah setelah dibersihkan dan sebelum dilakukan perawatan Laser and Light Skin Rejuvenation.
Setelah dijelaskan mengenai prosedur dan manfaat dari Laser and Light Skin Rejuvenation oleh pihak JPP Skin Laser Clinic, aku langsung diminta masuk ke ruang perawatan. Sekilas pandang nih, JPP Skin Laser Clinic yang aku datangi adalah di Central Park Mall. Tempatnya bersih dan nyaman walau tak terlalu luas. Ini penting banget karena kebersihan adalah faktor utama kenyamanan buat Fia. Di dalam ruang perawatan ada 3 beds dan kebetulan Fia dapet di tengah.
Setelah diminta untuk berbaring, wajah Fia dibersihkan menggunakan "Avene Extremely Gentle Cleanser Lotion". Hari itu memang Fia hanya menggunakan pelembab, bedak tabur dan blush supaya keliatan seger dikit ah, serta lipstik. Oh iya, tak lupa alis donk digambar sikit. Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan "Avene Skin Balance Foaming Gel".
JPP Skin Laser Clinic memang mengkhususkan diri untuk menggunakan produk-produk dari Avene dalam rangkaian perawatannya. Jadi, produk-produk yang Fia sebutkan di sini ya berasal dari Avene semua.
Kemudian setelah dibersihkan hingga tuntas dan menyisakan alis serta lipstik aja (karena daerah situ ga bakal kena laser juga sih) tak lupa sebuah kacamata digunakan untuk melindungi mata Fia, bu dokter lalu memulainya dengan memberi tes laser ke tangan terlebih dahulu supaya kita tahu rasanya gimana, jadi ga kaget begitu diaplikasikan ke wajah. Lalu begitu Fia bilang oke, bu dokter melanjutkan untuk melakukan laser wajah dengan tingkat kekuatan laser yang sesuai dengan yang sudah dites ke tangan Fia..
Rasanya? Umm, kayak digigit semut. Fia memang kurang bisa tahan dengan yang namanya sakit. Jadi kalau dibilang ini ga sakit ya ga juga sih. Tapiiii, kalau digigit semut kan rasanya udah sakit trus panas yah, kalau yang ini nyelekitnya pas laser ditembak ke bagian itu, setelah pindah lokasi ya ga. Waktu pas selesai prosedur laser dengan 2x putaran wajah uda ga berasa sakit apa-apa. Oia, sebelum Fia melakukan treatment, Fia ketemu Reiny dan sempat ngobrol. Reiny bilang kalau prosedurnya ga sakit sama sekali loh. Tuh kan, emang tergantung orangnya aja sih.
Lalu, setelah selesai laser, dilanjutkan dengan light treatment. Di sini menggunakan cahaya berwarna merah. Alatnya sih mirip-mirip ya, tapi cahaya yang digunakan berbeda. Kali ini, rasanya tuh kayak kena blitz kamera aja. Cuma warnanya merah. Nah ketika cahaya ditembakan, ada rasa hangat yang mengalir ke wajah. Menurut informasi, inilah cahaya yang merangsang pertumbuhan kolagen agar wajah bisa senantiasa lebih cerah, memperbaiki tekstur wajah agar tidak keriput, menghilangkan hiperpigmentasi akibat jerawat serta bisa membantu pemulihan jerawat.
Disini, bu dokter menjelaskan kalau ternyata kulit aku tergolong kulit yang sensitif dan tipis. Pertama, terlihat jelas dari urat wajah yang nongol dari balik kulit. Kedua, setelah laser treatment ini, ternyata reaksi kulit Fia menjadi agak kemerahan. Jadi wajah Fia pink-pink kemerahan gitu. Tapi kata bu dokter ini hal yang wajar kok.
Pas pertama kali light treatment ini diaplikasikan ke wajah, Fia agak kaget tersentak gitu. Kayak di foto tiba-tiba pake blitz lah. Soalnya walaupun mata terpejam, tapi masih tetap bisa "melihat" sinarnya. Hehehe. Seru tapinya sih.
Setelah itu wajah Fia diberikan produk "Avene Sunblock SPF 50". Jadi total ada 3 produk Avene yang diaplikasikan ke wajah Fia selama perawatan Laser and Light Skin Rejuvenation ini berlangsung.
Ketika selesai, wajah Fia rasanya segar dan hangat. Untuk hasil wajah lebih halus belum kelihatan yah, karena menurut informasi yang didapat, ya harus rutin setidaknya seminggu sekali lah dalam sebulan. Ditambah lagi kondisi wajah Fia memang sedang berjerawat karena sedang PMS. Biasanya hormonnya lagi ga bagus sehingga menimbulkan jerawat.
Menurut bu dokter, wajah Fia yang sensitif ini membutuhkan maksimal 1 jam setelah perawatan agar kemerahannya menghilang. Walau memang informasi yang Fia dapat dalam kurun waktu 30 menit juga biasanya akan kembali normal. Cuma mungkin karena kulit Fia sensitif jadi ya begitu. Akhirnya Fia sengaja ga mau make up padahal udah bawa BB Cream dan bedak loh. Soalnya Fia mau lihat bagaimana hasilnya ketika sudah sejam berlalu. Jadi cuma touch up alis dan lipstik aja. Biar ga polos-polos banget lah.
Nah ini dia hasil setelah menunggu satu jam. Maafkan raut muka Fia yang kecapekan. Soalnya emang capek abis jalan-jalan ngiter mall terus sempat ke Carrefour juga buat belanja dikit. Hehehe. Ini fotonya juga lagi di restoran nunggu makanan datang. Capek ditambah lapar, ya sudahlah. Hehehe.
Menurut pengakuan suami Fia, wajah Fia terlihat lebih cerah dari sebelum perawatan. Jadi setelah kemerahannya hilang, langsung kelihatan lebih bersinar gitu mukanya. Aih aih, jadi mayuuu dipuji pak suami. Ahihihihi..
Baiklah, sekian hasil berbagi Fia tentant perawatan Laser and Light Skin Rejuvenation di JPP Skin Laser Clinic ya. Yang jelas, perawatan kulit harus dilakukan secara konsisten agar hasilnya bisa terlihat.
Kamu pernah cobain juga perawatan sejenis ini??? Coba donk share di komentar yuk.
Until then, see you on my next post.
Dulu pas belum menikah sering perawatan laser, infra red kayaknya mbak, karena muka saya jerawatnya parah. Dan cepet sembuh sih.
BalasHapusLumayan ya Fia lasernya, nggak menyiksa hihihi
BalasHapusIya mba, aku baru pertama kali. Pas lagi ada jerawat sih emang lusanya langsung kering itu jerawatnya. Cuma entah apa krn PMSnya sudah berubah jadi tamu bulanan atau memang murni karena laser itu. Hehehe. Tp so far, it's good to try kok.. :)
BalasHapusIya, Ly... Lumayan banget deh... Hihihihi...
BalasHapuswahh asik bgt ya kak laser..
BalasHapushttp://jtanstyle.blogspot.com
Apa aman ka perawatan laser?
BalasHapus-April
Halo! Selamat datang Hilda. Untuk perawatan kulit dengan menggunakan laser sudah terbukti aman kok! Jika masih ragu, bisa konsultasi dulu ke dokter yang ada di kliniknya ya. Terima kasih.
BalasHapus